Yuk, Cari Tahu Gaya Menulismu... !

Setiap orang sebenarnya punya gaya menulisnya sendiri-sendiri. Ada yang menyadarinya dan konsisten menulis seperti itu di setiap postingannya, ada juga yang tidak konsisten seperti saya. Anda bisa lihat sendiri bahwa gaya menulis saya berubah-ubah sesuka hati dan mood saya. Dan ini bukan kebiasaan yang baik. Jadi, mengetahui gaya menulis yang menjadi ciri khas itu perlu diketahui. Selain untuk memberikan kenyamanan bagi penulis, juga dapat membangun image blog itu sendiri.


1. Gaya artikel koran atau majalah.
Tulisan seperti ini menggunakan judul yang ramah, kadang unik dan tidak umum, pokoknya mengundang pembaca. Contohnya judul postingan ini. Mengenai isinya, tulisan jenis ini menggunakan bahasa baku yang enak dibaca dan bahasanya menyapa pembaca. Untuk contoh lebih akurat, anda bisa coba buka koran atau majalah di dekat anda dan mulai membuktikan penjelasan di atas.


2. Gaya tutorial.
Tulisan yang ini lebih mudah ditandai karena memiliki ciri fisik pada artikel secara keseluruhan. Ciri pertama ada pada judul yang menggunakan variasi kata tutorial, cara, kiat, langkah-langkah. Kadang terselip angka di depan kata-kata tadi. Ciri berikutnya dapat dilihat dari isi tulisan yang cenderung berupa poin-poin, kadang terdapat gambar, inti paragraf terletak setelah angka atau poin kemudian penjelasannya di bawahnya. Ciri fisik lain adalah bahasa yang terkesan menggurui sebagai inti dari artikel itu.

3. Gaya diary.
Tulisan jenis ini yang sering dipakai kebanyakan blogger untuk menulis artikelnya. Tulisan seperti ini menggunakan kata ganti orang pertama tunggal seperti saya, aku, gw dan lain-lain. Sudut pandang yang digunakan juga dari sudut pandang orang pertama tunggal tadi. Isi postingannya banyak membicarakan diri sendiri dan didominasi pandangan atau pendapatnya tentang sesuatu. Walaupun begitu, dalam postingan blog, tulisan ini masih menyapa pembaca dan menggunakan bahasa baku yang enak dibaca.

4. Gaya ngobrol.
Ini jenis tulisan yang unik dan vulgar. Setiap orang memiliki gaya bicara sendiri-sendiri. Ada yang sopan, ada yang blak-blakan ada yang serius. Tulisan ini hampir sama dengan gaya diary, bedanya, bahasa yang digunakan bukanlah bahasa baku dan kata-kata yang digunakan juga kadang bukan kata-kata yang terdapat dalam kamus bahasa indonesia dan tidak mengikuti kaidah ejaan yang disempurnakan.

5. Gaya puitis.
Jenis tulisan ini jarang ditemukan kecuali di blog-blog yang bertema seni sastra bahasa. Judul yang digunakan biasanya penuh kiasan dan makna konotasi serta bernilai estetis. Sudut pandang yang digunakan juga fleksibel. Kadang membicarakan diri sendiri, kadang memberi petuah pada orang lain. Kalimat yang dipakai biasanya bertele-tele dan cenderung menggunakan kalimat panjang yang penuh dengan kiasan.

Nah, itulah berbagai jenis gaya menulis yang mendominasi blog-blog indonesia. Lebih jauh lagi, masih ada jenis variasi gaya tulisan yang merupakan campuran antara gaya tulisan di atas. Anda bisa temukan sendiri dengan mencoba bereksperimen dengan postingan anda. Contoh variasi gaya tulisan yang lain misalnya gaya melawak, gaya newbie, gaya kritik dan lain-lain. Jika anda adalah orang yang suka blogwalking, anda akan menemukan lebih banyak gaya tulisan yang bisa menginspirasi anda.
------------------------------------------------------------------------------------
Artikel ini ditulis oleh owner blogstation
jika anda ingin mengkopi artikel ini, tolong cantumkan credit title dalam bentuk link
http://blagbligblugbleg.blogspot.com
Terimakasih.